Senin, Mei 03, 2010

Makanan Untuk Hipertensi, Kolesterol, Jantung, dan Asam Urat




Hipertensi, kolesterol tinggi, jantung koroner, dan asam urat disebut penyakit degeneratif, yaitu penyakit yang sulit disembuhkan karena menurunkan fungsi organ tubuh yang dikenainya. Pengaturan diet yang sesuai (pemilihan jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi) merupakan cara terbaik untuk mempertahankan kesehatan yang optimal.

Namun lebih baik lagi sebelum penyakit tersebut muncul, di saat badan masih sehat, konsumsi pangan harus diperhatikan. Menu pangan sehat dan seimbang serta pola hidup sehat akan menghindarkan kita dari penyakit-penyakit tersebut. Ditambah istirahat yang cukup, dan setiap hari selalu berolahraga.

Jika Anda seorang penderita hipertensi, jantung koroner, dan kolesterol, maka sebaiknya mengonsumsi makanan kelompok karbohidrat dalam jumlah terbatas dengan berkombinasi (tidak tunggal).Bahkan, bahan yang mengandung karbohidrat sederhana (misal sirup) harus dikonsumsi terbatas karena sangat mudah dimetabolisme menjadi energi, dan jika berlebih diubah menjadi lemak.

HIPERTENSI

Makanan/Minuman yang Dihindari

1. Roti, kue yang dimasak dengan garam dapur atau soda.

2. Ginjal, hati, lidah, sardin, keju, otak, semua makanan yang diawetkan dengan menggunakan garam dapur; seperti daging asap, ham, ikan kaleng, kornet, dan ebi.

3. Sayuran dan buah yang diawetkan dengan garam dapur; seperti sawi asin, asinan, acar.

4. Garam dapur, soda kue, baking powder, MSG (penyedap rasa).

5. Margarin dan mentega biasa.

6. Bumbu yang mengandung garam dapur yaitu terasi, kecap, saus tomat, petis, tauco.

7. Minuman cokelat.

Keterangan:

Makanan nomor 1, 3, 4, 6 adalah pangan yang mengandung garam (terutama mengandung ion natrium atau Na+). Ion natrium yang tinggi dalam darah dapat meningkatkan kandungan air sehingga kerja jantung meningkat dan dapat meningkatkan tekanan darah.

Sedangkan makanan nomor 2, 5, 7 adalah pangan yang mengandung lemak/minyak dan kolesterol tinggi. Konsumsi lemak dan minyak yang tinggi akan meningkatkan kandungan kolesterol dalam darah (terutama pangan dengan kandungan asam lemak jenuh tinggi). Kolesterol yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan timbulnya penyumbatan pembuluh darah sehingga tekanan darah menjadi tinggi (hipertensi).

Makanan/Minuman yang Boleh Dikonsumsi

1. Beras, kentang, singkong, tapioka, makaroni, bihun, mi.

2. Daging dan ikan maksimal 100 gram sehari, telur maksimum 1 butir sehari, susu maksimum 200 gram sehari.

3. Kacang-kacangan yang diolah tanpa garam.

4. Semua sayuran dan buah segar.

5. Margarin dan mentega tanpa garam.

6. Minuman teh, kopi, minuman botol ringan.

Keterangan:

Selain itu bagi penderita hipertensi sebaiknya banyak mengonsumsi makanan yang kaya kalium atau potasium yang dapat menurunkan tekanan darah. Contoh, kismis, kentang panggang berkulit, buncis, tomat/pasta tomat, labu, bayam, pisang, yogurt/skim milk, jus jeruk, melon, susu rendah lemak, kurma.

JANTUNG KORONER

Makanan/Minuman yang Dihindari

1. Kue yang terlalu manis, dodol, tart.

2. Semua daging berlemak, ham, sosis.

3. Santan kental.

4. Sayuran yang menimbulkan gas seperti; kol, sawi, lobak.

5. Cabai.

6. Kopi, teh kental, soda, dan alkohol.

Makanan/Minuman yang Boleh Dikonsumsi

1. Beras, singkong, kentang, makaroni, mi, bihun, roti, biskuit, tepung, dan gula.

2. Daging sapi, ayam, bebek, ikan, susu, telur dalam jumlah terbatas.

3. Sayuran yang tidak menimbulkan gas seperti bayam, kangkung, buncis, kacang panjang, taoge, labu siam, tomat, dan wortel.

4. Semua buah kecuali nangka, durian, avokad dalam jumlah terbatas.

5. Teh encer, cokelat, dan sirup dalam jumlah terbatas.

KOLESTEROL TINGGI

Makanan/Minuman yang Dihindari


Makanan/Minuman yang Boleh Dikonsumsi

1. Kue, cake yang dibuat dengan keju, susu, dan kuning telur, permen cokelat.

2. Kornet, sosis, semua jeroan tanpa kecuali, otak, susu, udang, kerang.

3. Minyak kelapa, kelapa, santan kental, margarin, mentega.


1. Beras, jagung, roti, kentang, makaroni, bihun, tepung, madu, gula, dan sirup.

2. Ikan, putih telur, susu skim, daging sapi, dan ayam tanpa lemak.

3. Kacang-kacangan dan hasil olahannya, seperti tahu dan tempe.

4. Semua minyak tumbuhan kecuali minyak kelapa, minyak wijen, minyak jagung, dan minyak biji bunga matahari.

ASAM URAT

Makanan/Minuman yang Dihindari

1. Minuman yang mengandung alkohol.

2. Ragi.

3. Makanan yang diawetkan dalam kaleng seperti kornet dan sardin.

4. Sayuran tertentu seperti bayam, asparagus, kembang kol.

5. Sup kental dan soto sulung.

6. Kerang, cumi-cumi.

7. Jengkol, petai, melinjo.

8. Jantung, hati, kornet sapi, usus, limpa, paru, otak, dan bebek.

Keterangan:

Semua pangan di atas harus dihindari karena cenderung mengandung senyawa purin yang tinggi. Senyawa tersebut akan dimetabolisme dalam tubuh dan menghasilkan asam urat. Untuk orang-orang tertentu, tingginya kandungan asam urat dalam darah dapat menyebabkan tertumpuknya senyawa tersebut di bagian sendi-sendi. Senyawa ini biasanya berbentuk kristal asam urat dan menyebabkan penyakit gout (kelainan metabolik yang ditandai adanya asam urat berlebih dalam darah).

Makanan/Minuman yang Boleh Dikonsumsi

1. Daging atau ayam, ikan tongkol, tenggiri, bawal, dan bandeng maksimal 50 gram sehari.

2. Semua sayuran dan buah terutama sirsak.

3. Teh, kopi, dan minuman bersoda.

Gazali Solahuddin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar